Walau tidak terlihat secara kasat mata, tetapi radiasi ada di sekitar kita. Dalam jumlah yang tepat, radiasi bermanfaat. Tapi dalam jumlah yang besar dan cepat terlepas di udara, akibatnya mematikan. Sumber Radiasi ternyata dekat dengan kehidupan sehari-hari kita.
Secara umum radiasi adalah pelepasan energi. Energi ini dapat berpindah dalam bentuk partikel atau sinar. Misalnya, matahari adalah sumber energi yang memberikan (meradiasi) energi melalui partikel dan juga cahaya.
Ada dua tipe radiasi:
1. Radiasi non-ion
Ini adalah jenis radiasi yang dipancarkan melalui “gelombang”, misalnya gelombang suara, radio, atau ultraviolet. Radiasi ini juga yang membuat benda-benda seperti ponsel, radio, microwave, dan mesin ultrasound bekerja.
Radiasi non-ion memliki spektrum elektromagnetik yang rendah. Walau dalam jumlah besar bisa berbahaya, tetapi radiasi tipe ini tidak bisa mengubah kimia molekul pada manusia atau benda.
2. Radiasi ion
Beberapa sumber radiasi ion alamai adalah cahaya kosmik dari matahari dan bintang, serta elemen dalam tanah. Sementara yang buatan manusia misalnya alat rontgen dan CT-scan, atau terapi radiasi untuk pengobatan kanker.
Radiasi tipe ini tergolong berfrekuensi tinggi dan memiliki kekuatan yang cukup untuk membelah atom dan mengubah kimia molekul. Pada manusia, dosis tinggi radiasi ion akan mengubah DNA yang bermanfaat dalam terapi kanker, tapi juga berbahaya jika dosisnya tidak diatur.
Sangat jarang seseorang terpapar radiasi dalam tingkat yang berbahaya, kecuali ada kejadian khusus seperti ledakan reaktor nuklir. Partikel radiasi dalam kejadian tersebut bisa terbawa oleh angin cukup jauh, dan juga bertahan di sumber air, tanaman, dan tanah.