Apa sih sebenarnya PageSpeed itu?
PageSpeed adalah sebuah module open-souce yang dikembangkan oleh google untuk web server yang dapat membantu mengoptimalkan website. Contoh optimasi yang dilakukan PageSpeed adalah minify css, js, kompresi gambar Dan untuk web server yang didukung oleh PageSpeed hanya Apache dan Nginx saja.
Ada empat komponen utama alat keluarga PageSpeed: PageSpeed Module, juga dikenal sebagai mod_pagespeed, PageSpeed Insights, PageSpeed Service, dan ekstensi PageSpeed Chrome DevTools.
Lalu bagaimana cara installnya?
Untuk cara installnya cukup mudah lho, kamu bisa langsung mengikuti langkah dibawah ini.
CentOS
Step 1: Kita install terlebih dahulu GetPageSpeed repository.
yum install https://extras.getpagespeed.com/release-el7-latest.rpm
Step 2: Dilanjut dengan install module PageSpeed menggunakan yum.
yum install nginx-module-nps
Step 3: Sekarang kita load module PageSpeed di Nginx, caranya edit file /etc/nginx/nginx.conf
dan tambahkan config berikut:
load_module modules/ngx_pagespeed.so;
Kurang lebih untuk file nginx.conf kamu akan menjadi seperti ini:
# Server globals
user nginx;
worker_processes auto;
worker_rlimit_nofile 65535;
error_log /var/log/nginx/error.log crit;
pid /var/run/nginx.pid;
load_module modules/ngx_pagespeed.so;
Step 4: Sekarang buat file /etc/nginx/pagespeed.conf
dan tambahkan config:
pagespeed FileCachePath /var/ngx_pagespeed_cache;
pagespeed FileCachesizeKb 50000;
pagespeed FileCacheCleanIntervalMs 3600000;
pagespeed SslCertDirectory /etc/pki/tls/certs;
pagespeed SslCertFile /etc/pki/tls/cert.pem;
location ~ "\.pagespeed\.([a-z]\.)?[a-z]{2}\.[^.]{10}\.[^.]+" {
add_header "" "";
}
location ~ "^/pagespeed_static/" { }
location ~ "^/ngx_pagespeed_beacon$" { }
Sampai pada step ini, berarti kamu sudah selesai melakukan installasi PageSpeed di VestaCP.
Bagaimana cara mengaktifkan PageSpeed?
Untuk mengaktifkan PageSpeed di websitemu, kamu bisa menambahkan template terlebih dahulu.
Buat kamu yang menggunakan Nginx + PHP-FPM + WordPress bisa menggunakan template berikut:
curl -L https://git.io/fh5OS -o /usr/local/vesta/data/templates/web/nginx/php-fpm/wordpress_pagespeed.tpl
curl -L https://git.io/fh5OD -o /usr/local/vesta/data/templates/web/nginx/php-fpm/wordpress_pagespeed.stpl
Dan buat kamu yang menggunakan Nginx + Apache bisa menggunakan template ini:
curl -L https://git.io/fh5OH -o /usr/local/vesta/data/templates/web/nginx/pagespeed.tpl
curl -L https://git.io/fh5OQ -o /usr/local/vesta/data/templates/web/nginx/pagespeed.stpl
Lalu masuk kedalam dashboard VestaCP dan rubah templatemu dengan template yang baru. Contoh disini saya menggunakan Nginx + Apache jadi saya menggunakan template pagespeed.
Sekarang cek hasilnya dengan menggunakan Inspect Element, dan hasilnya bahwa CSS dan JS di salah satu website saya sudah di optimasi dengan PageSpeed.
Kamu pun juga bisa mencoba untuk mengecek hasilnya melalui tool seperti gtmetrix.com ataupun tools.pingdom.com.
Ref : tosabyte