Seperti Apa Anak-Anak Menyuarakan Cita-Citanya

Sorak-sorai anak-anak sudah menggema di KidZania Jakarta sejak pagi, Sabtu (23/7/2016). Di tempat rekreasi sekaligus tempat belajar ini, anak-anak yang datang pun ditantang untuk gagah mengusung cita-cita mereka. Apa sajakah?

“Aku mau jadi pebalap,” ujar Uky, salah satu anak di sana.

Uky datang bersama 19 anak-anak lain berusia 4-8 tahun. Mereka adalah anak-anak yatim dan dhuafa yang khusus diundang Best Western Hotel, untuk bersama-sama merayakan Hari Anak Nasional.

Tak hanya Uky yang belajar lantang menyuarakan cita-citanya. Semua anak di rombongan ini memakai seragam, yang di masing-masing punggung mereka tertempel stiker bertuliskan nama, cita-cita, dan harapan.

Di punggung kaos Uky, harapan yang dia gantang tak muluk. “Menang,” tulis dia ringkas.

Anak-anak sedang memerankan profesi dokter gigi di KidZania Jakarta.

Lain lagi dengan Sifa. Pelajar kelas 2 Sekolah Dasar ini menuliskan guru sebagai cita-citanya. “Harapannya supaya bisa bikin orang pintar,” ujar dia malu-malu saat disapa Kompas.com.

Selain Uky dan Sifa masih ada 18 anak lain yang juga turut menuliskan cita-cita dan harapan dalam stiker. Polisi dan dokter masih menjadi profesi yang paling banyak diminati anak-anak ini.

Anak-anak berperan sebagai make up artist dan hair stylist di KidZania Jakarta.

“Acara ini kami lakukan dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional. Selain ingin berbagi pengalaman, kami ingin anak-anak yang kurang berutung dapat merasakan permainan berteknologi tinggi yang dapat mengedukasi,” ujar Direktur Sales & Marketing Best Western Hotel, Andriana Hendrawati, tentang rombongan yang dia bawa.

Anak-anak berperan sebagai pemadam kebakaran pada Hari Anak Nasional, Sabtu (23/7/2016) di KidZania, Jakarta.

Harapannya, lanjut Andriana, melalui acara ini anak-anak bisa mendapatkan pengetahuan baru serta termotivasi menjadi orang yang berhasil dan sukses.

Di tempat rekreasi berkonsep edukasi dan hiburan tersebut, anak-anak memang ditantang bermain peran menjalankan beragam profesi orang dewasa. Di antara permainan peran itu adalah menjadi dokter, petugas pemadam kebakaran, pilot, juru masak, wartawan, dan penyiar radio.

Pada Hari Anak Nasional, Sabtu (23/7/2016), Hotel Best Western mengajak 20 anak yatim dan dhuafa di kawasan Palmerah untuk bermain di pusat rekreasi KidZania.

“Setelahh acara ini selesai, mereka akan kami beri kesempatan menuliskan kembali cita-citanya untuk mengetahui apakah profesi impian mereka berubah atau bertambah,” kata Andriana.

Kalau anak-anak ini sudah berani menyuarakan cita-cita dan harapannya, bagaimana dengan anak-anak di sekitar Anda?

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.